Home » Inspirasi » Tips » Langsung di ACC! 10 Cara Menentukan Judul Skripsi Bikin Kamu Lulus Sarjana

Langsung di ACC! 10 Cara Menentukan Judul Skripsi Bikin Kamu Lulus Sarjana

Tahukah kamu kalau masalah utama dari kebingungan mahasiswa menentukan judul skripsi adalah karena ide yang tak kunjung muncul.

Mungkin karena Satuan Kredit Semester (SKS) sudah maksimal, banyak waktu terbuang untuk hura-hura, lantas lupa kalau harus berhadapan dengan satu mata kuliah yang namanya skripsi. Padahal cara menentukan judul skripsi itu mudah asal benar-benar diterapkan.

Menentukan judul skripsi memang sesuatu yang benar-benar menyeramkan bagi banyak mahasiswa. Ada yang sampai harus gonta ganti judul hingga puluhan kali, karena memang persiapannya kurang maksimal.

Sedangkan yang hanya sekali mengajukan langsung diterima dosen itu adalah hal yang langka!

Kamu setuju kan? Lantas, bagaimana cara menentukan judul skripsi?

10 Cara Menentukan Judul Skripsi

Sebelum depresi melanda, stres berkepanjangan jadi mata kuliah terbaru kamu hanya karena tak kunjung dapat ide untuk judul skripsi. Lebih baik mulai fokus untuk melakukan 10 hal berikut, endingnya akan membuat kamu bahagia.

1. Apa sih Minat Kamu?

Apa sih Minat Kamu
infokampus.news

Sebenarnya ini agak terlambat ditanya pada diri sendiri, terutama buat kamu yang lulus di jurusan hanya karena tidak ada pilihan lain.

Tapi cobalah untuk pikirkan sejenak, apa sebenarnya minat kamu yang berhubungan dengan jurusan kuliahmu saat ini. Karena sangat banyak pengembangan minat dari sebuah jurusan kok. Kamu harus temukan itu dulu!

Caranya bisa dengan meluangkan waktu sendiri tanpa siapapun, dengar musik instrumental yang menenangkan.

Lalu mulailah bicara dengan hati kecil soal passion kamu, atau kalau masih mentok kamu bisa tanya sama sahabat atau orang terdekat sebagai bahan pertimbangan.

Ketika kamu sudah menemukan minat tersebut, akan lebih mudah untuk melakukan tahap selanjutnya.

Contohnya, kamu mengambil jurusan sosial ekonomi pertanian dan berminat untuk mengembangkan pertanian modern yang menguntungkan.

Cobalah fokus pada hal itu, sebagai landasan mencari judul skripsi.

Atau misalnya kamu kuliah di jurusan Sastra Inggris, kamu harus paham mengapa kamu ambil jurusan itu dan apa yang kamu senangi dari belajar bahasa Inggris.

Apakah percakapannya atau rumus-rumus bahasanya yang unik, dari situ kamu bisa mencari celah untuk mendapatkan ide brilian.

Believe in yourself!

2. Cari Skripsi Senior dan Jurnal Berkaitan Minat Kamu

Cari Skripsi Senior dan Jurnal Berkaitan Minat Kamu
lampost.co

Ketika sebuah gambaran ide sudah muncul lewat “semedi” yang kamu lakukan sebelumnya, sekarang bisa lanjut ke tahap berikut yaitu mulai mencari bahan dasar dari ide tersebut.

Tak perlu jauh-jauh, cukup datang ke perpustakaan kampus dan carilah skripsi senior yang berkaitan dengan ide tersebut.

Jangan hanya cari satu saja tapi sebanyak-banyaknya yang kamu bisa kemudian baca, pahami dan cari poin utama dari skripsi tersebut.

Selanjutnya cari celah yang belum dibahas, jadikan poin utama yang akan kamu bahas pada skripsimu.

Karena tidak ada yang namanya skripsi sempurna dan pasti ada hal yang terabaikan tanpa sengaja, kamu harus temukan itu!

Selain skripsi kamu juga bisa mencari jurnal ilmiah yang berkaitan dengan minat kamu, pelajari sama halnya dengan kamu pelajari skripsi senior tersebut.

Ini juga bisa dijadikan acuan untuk membuat judul skripsi, tapi pastikan juga banyak bahan referensi yang bisa dipakai saat kamu sudah mulai membuat skripsi menggunakan judul yang kamu inginkan tersebut.

Jurnal ilmiah biasanya juga tersedia di perpustakaan kampus, sebab banyak tim dosen yang melakukan penelitian singkat bersama kemudian menyebarkannya dalam bentuk jurnal.

Jika memang di pustaka kampusmu jurnal yang ada sangat terbatas, maka cobalah untuk mencarinya di perpustakaan daerah atau pustaka kampus lain. Ini akan sangat membantu!

3. Cek Situs Ilmiah Terpercaya

Cek Situs Ilmiah Terpercaya
akamaized.net

Sebagai penunjang usaha kamu untuk mendapatkan ide melalui karya ilmiah, kamu juga bisa mencari tambahan referensi dari situs-situs internet.

Carilah situs terpercaya yang kajiannya sudah terbukti, kemudian masukkan dalam daftar referensi kamu. Cara mengeceknya adalah dimulai dengan kata kunci berdasarkan ide, yang sudah kamu dapatkan.

Kemudian lanjutkan dengan membuka satu-persatu situs tersebut, dan cari mana yang punya pembahasan lebih sempurna dan bisa menambah wawasanmu tentang ide judul skripsi.

Sehingga saat mengajukan kepada dosen pembimbing, kamu sudah punya landasan argumen untuk memperkuat judul tersebut.

Selanjutnya adalah melakukan perbandingan antara semua sumber, untuk mencari poin-poin pentingnya.

Ini juga sangat penting saat kamu sudah mulai mengerjakan skripsi, biar tidak seperti istilah mengisi bahan bakar yaitu “dimulai dari nol”.

Sebab kamu sudah punya banyak informasi dan bahan penting untuk dikembangkan.

Sebenarnya cara ini merupakan cara yang dapat peneliti lakukan untuk mendapatkan topik penelitian super mudah, hanya butuh kemauan kamu merealisasikannya.

Sebab mahasiswa tak sedikit yang malas mencari informasi, padahal itu sangat penting untuk menambah wawasan apalagi jika dikaitkan dengan persiapan menyusun skripsi.

4. Sharing dan Diskusi dengan Senior dan Orang Hebat!

Sharing dan Diskusi dengan Senior dan Orang Hebat
thoughtco.com

Jangan berpikir kamu akan bisa melakukan persiapan menentukan judul itu sendiri, akan butuh campur tangan orang lain yang lebih berpengalaman agar kamu tidak salah mengerti dan salah arah dalam membuat skripsi.

Mulailah dengan mengajak senior yang kebetulan sudah membuat skripsi berkaitan dengan ide skripsi kamu.

Seraplah semua informasi penting darinya, untuk dijadikan bahan pembuatan judul skripsi kamu, siapa tahu dia malah punya ide lain yang lebih mudah untuk kamu kembangkan.

Sebab selama membuat skripsi hingga selesai pastinya dia sudah melalui banyak hal, lalu mendapatkan banyak masukan dari dosen dan siapa saja.

Selain senior, kamu juga bisa berdiskusi dengan dosen mata kuliah yang berhubungan dengan ide judul skripsi kamu. Ini adalah cara menentukan judul skripsi cukup kreatif, tapi memang mungkin butuh perjuangan.

Apalagi kalau si dosen galak dan kamu kurang senang dengan gaya mengajarnya, tapi demi masa depan kenapa tidak!

Jika orangtuanya memiliki kenalan yang hebat di bidang minat kamu, ada baiknya memanfaatkannya untuk dijadikan sumber informasi.

Bukan dosa kok, kamu hanya menambah referensi yang memang dibutuhkan sebagai acuan pembuatan judul skripsi dan bukan menyuruh mereka membuatkan skripsi.

5. Perbanyak Ikut Mata Kuliah, Seminar, Workshop

Perbanyak Ikut Mata Kuliah, Seminar, Workshop
hcil.umd.edu

Kenapa mata kuliah?

Karena kamu mungkin sudah lupa hal-hal penting, yang diajarkan pada mata kuliah yang akan berhubungan langsung dengan skripsi kamu.

Daripada membuang waktu hanya untuk nongkrong, lebih baik masuk kelas lagi yang ada manfaatnya untuk tujuan utama kamu saat ini yaitu lulus kuliah.

Ikut seminar atau workshop yang digelar berbagai pihak dan berhubungan dengan ide dan minat kamu, juga akan menjadi salah satu cara untuk mengumpulkan lebih banyak informasi terkait minat tersebut.

Selain itu wawasan kamu juga jadi tambah luas, karena pastinya akan banyak informasi baru yang akan kamu dapatkan.

Bila memungkinkan kamu juga bisa meminta waktu diskusi, dengan narasumber seminar atau workshop.

Biasanya mereka terbuka apalagi untuk kaum milenial, yang ingin cepat tamat dengan skripsi yang berkualitas.

Paling tidak, kamu harus punya bahan presentasi dari setiap narasumber. Itu akan jadi tambahan referensi penting untukmu saat pembuatan skripsi.

Setelah mendapatkan data dari mata kuliah atau seminar yang kamu ikuti, hal yang harus diperhatikan sebelum menentukan judul penelitian adalah pilih sumber.

Carilah mana yang menurut kamu paling cocok untuk membantumu melahirkan sebuah penelitian yang tepat, tentunya yang sesuai dengan kapasitas dirimu sendiri.

6. Jangan Targetkan IPK

Jangan Targetkan IPK
okezone.com

Ini adalah masalah yang sering dialami oleh anak kuliah, yaitu harus tamat cepat dengan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) tinggi.

Karena menurut mereka IPK tinggi akan lebih mudah dapat kerja dan pastinya membuat bangga orang tua.

Cobalah ubah paradigma tersebut, karena saat ini zaman sudah berubah, wawasan dan kemampuan juga jadi perhitungan selain IPK tinggi kok!

IPK ngga akan dicantumkan di surat lamaran kerja, kan ?

Ketika kamu bisa berpikir lebih realistis tentang IPK itu, maka fokus akan lebih maksimal untuk mempersiapkan skripsi.

Tapi kalau kamu masih berpedoman pada IPK, maka yang terjadi adalah kamu lebih banyak mengulang mata kuliah yang belum maksimal nilainya agar dapat mengumpulkan IPK terbaik.

Alhasil skripsi lagi-lagi tertunda dan semakin lama pula kamu harus wara wiri ke kampus, hanya untuk mempersiapkan skripsi.

No way!

Lakukan perubahan pemikiran itu dari sekarang, dengan cara menentukan judul skripsi tanpa orientasi IPK untuk hasil yang lebih menakjubkan bagi masa depan kamu.

Dulu mungkin paradigma tersebut masih berlaku, tapi sekarang banyak contoh yang sudah membuktikan bahwa keberhasilan mahasiswa usai kuliah tidak hanya karena IPK saja.

Kamu bisa lihat bagaimana bos-bos bisnis dunia berhasil jadi milyarder, walau dengan nilai pas-pasan saat lulus kuliah.

7. Ingat Dana, Lokasi, dan Bidik Proyek Dosen

Ingat Dana, Lokasi, dan Bidik Proyek Dosen
ryortho.com

Apakah kamu masih dibiayai oleh orang tua saat kuliah?

Jika iya, maka untuk menentukan judul skripsi dan contoh kasus yang akan diangkat, kamu juga harus mempertimbangkan masalah biaya yang akan dikeluarkan untuk penelitian tersebut.

Sesuaikan juga dengan kemampuan orangtua membiayainya nanti.

Sama halnya ketika kuliahmu kamu biayai sendiri, pikirkan juga bagaimana sumber dana untuk biaya skripsi nanti.

Cari yang tidak akan membebani soal finansial, jangan sampai harus mencari pekerjaan tambahan. Karena itu hanya akan membuat tenagamu terkuras, fokus saat membuat skripsi akan terganggu.

Jadi carilah ide judul yang low budget, tapi tetap akan menghasilkan penelitian yang memuaskan.

Begitu juga dengan lokasi, di mana kamu bisa mencari lokasi penelitian yang dekat dan tentu akan memangkas biaya mobilisasi. Terutama Saat harus mengumpulkan data dan mencari narasumber.

Jika memang biaya terbatas, maka kamu bisa ikut dalam proyek-proyek dosen. Di sana kamu akan bisa meminimalisir biaya sebab biasanya proyek dosen dibiayai oleh mereka.

Kamu tinggal mencari ide berdasarkan proyek tersebut kemudian lakukan sesuai instruksi dosen, jadi sambil ikut proyek sekaligus membuat skripsi.

8. Cek Kondisi Kekinian sesuai Minat

Cek Kondisi Kekinian sesuai Minat
netralnews.com

Jika rasanya beberapa cara di atas sulit untuk kamu lakukan, cobalah langkah lebih kekinian yaitu cek apa hal yang sedang viral di kalangan masyarakat.

Kaitkan dengan minat kamu yang akan dikembangkan dalam skripsi nanti, ini akan lebih mudah didapat karena pastinya setiap hari ada saja hal-hal viral yang bisa kamu pilih.

Untuk memaksimalkan cara ini, kamu tentu harus rajin membuka internet dan membuka situs-situs yang berkaitan dengan tema yang akan kamu angkat sebagai judul skripsi.

Misalnya kamu mau memilih masalah ekonomi, maka cari berita terbaru soal ekonomi yang bisa kamu kembangkan menjadi judul skripsi.

Seperti resesi ekonomi yang menghampiri Indonesia saat masa Pandemi Covid-19, coba dikembangkan menjadi sebuah ide solutif untuk penelitian.

Karena pastinya ini merupakan kajian penting dan kamu akan dengan mudah mencari referensi, tentang hal tersebut dari berbagai sumber kekinian.

Tapi walaupun mencoba pakai cara menentukan judul skripsi ini, kamu tetap harus menyeimbangkannya dengan mata kuliah yang sudah kamu selesaikan.

Dan semua pemahaman berkaitan dengan isu viral tersebut, jangan sampai kajianmu dalam skripsi jadi mengambang hanya gara-gara landasan teorinya yang sangat minim.

9. Tema sesuai Target Waktu

Tema sesuai Target Waktu
moneycrashers.com

Tema apapun yang kamu pilih sebagai landasan pembuatan judul skripsi, harus memperhitungkan waktu penyelesaiannya.

Jangan hanya tergiur tema yang bagus dan original, tapi ternyata butuh kajian mendalam dan makan waktu sangat lama. Hanya akan membuat kamu jadi mahasiswa abadi sebab skripsinya tidak kunjung selesai.

Ibarat pepatah “besar pasak daripada tiang” kamu harus mengukur kajian tema serinci mungkin, dan bandingkan dengan waktu yang akan kamu butuhkan untuk menyelesaikannya.

Ada baiknya cari tema yang pengkajiannya mudah, cepat, namun tetap berbobot sehingga manajemen waktu yang kamu buat jadi lebih efektif untuk direalisasikan.

Target waktu ini bisa kamu buat, berdasarkan keinginan kamu untuk lulus bulan atau tahun berapa.

Kemudian berhubungan dengan target jangka panjang, yaitu kamu ingin bekerja di bidang apa nantinya setelah tamat.

Akan mempermudah kamu menentukan batasan tema, yang berkaitan dengan waktu.

Kemudian kamu juga bisa mengaitkan target waktu tersebut dengan cita-cita kamu, dan keinginan untuk membahagiakan orang tua.

Jadi semuanya ada ukuran dan waktu yang jelas dan kamu akan semakin nyaman menjalani proses, dari pembuatan judul hingga selesai sidang sarjana.

10. Banyak Alternatif Lebih Baik

Banyak Alternatif Lebih Baik
okezone.com

Yang namanya dosen pasti punya pertimbangan sendiri, saat menyetujui judul skripsi mahasiswa.

Jadi daripada kamu harus bolak balik mencari judul baru saat judul pertama yang kamu ajukan ditolak, maka ada baiknya kamu membuat beberapa alternatif judul.

Sehingga saat yang satu ditolak, kamu bisa mengajukan yang baru tanpa beban dan waktu mencari lagi.

Ini banyak diabaikan oleh mahasiswa, sebab mereka begitu percaya diri saat sudah menemukan sebuah judul skripsi.

Padahal belum tentu dosen pembimbing akan menyetujuinya, untuk dikembangkan menjadi sebuah skripsi.

Sebab wawasan dosen pastinya lebih luas dari mahasiswa, dan mereka juga bisa mengukur kemampuan seorang mahasiswa.

Jadi mulailah dari sekarang untuk corat coret buku agenda, buat beberapa ide judul yang menurutmu sangat sesuai dengan minat kamu tersebut.

Mulai dari judul paling mudah untuk kamu tuntaskan dalam penelitian, hingga judul tersulit yang butuh banyak referensi dan diskusi dengan orang-orang berpengalaman.

Bukan hal yang mudah untuk mulai mengerjakan skripsi, apalagi jika kemauan kamu masih sangat minim.

Butuh kesadaran terlebih dahulu untuk mulai melakukan cara menentukan judul skripsi di atas, percuma saja rasanya jika kamu masih berpikir tentang waktu yang masih panjang.

Karena fokus akan terbagi dan tidak maksimal.

Sebagai tambahan, kamu bisa tonton video cara menentukan ide skripsi dibawah ini :

Sekarang waktunya untuk kamu berubah! Buang jauh-jauh keinginan untuk tetap bermain di kampus dan nongkrong bersama teman sampai subuh, karena itu tidak ada manfaatnya jika dibandingkan waktu yang kamu habiskan untuk mencari ide judul skripsi.

Kalau kamu melakukannya dengan tekun, maka tidak butuh waktu lama. Sederetan judul skripsi akan siap kamu ajukan pada dosen pembimbing.

[wp_show_posts id="11067"]
About Bagas Kurnia Prasetyo

Content Writer Jr. Mahasiswa part time yang suka teknologi

Leave a Comment